Ada yang bilang, membuat game sendiri adalah impian semua anak laki-laki. Mungkin ada benarnya, anak laki-laki yang biasanya sarat dengan bermain game (walau gak menutup kemungkinan anak perempuan juga), dan menjadi passionate tentang itu, pasti menginginkan game buatannya sendiri. Kadang-kadang, setelah banyak bermain game, kita menginginkan lebih, yakni ingin membuat game buatan kita sendiri, yang memiliki keseruan yang sama atau bahkan lebih dari game-game favorit kita.

Gue pun salah satunya. Kenal video game sejak kecil, gue terbiasa bermain game dengan adek dan sepupu-sepupu gue, sampai gue punya impian waktu kecil, suatu hari gue akan membuat game gue sendiri. Sampe-sampe dulu waktu gue kecil, gue pernah sok-sokan bikin game sendiri, tapi karena aplikasi komputer yang gue tau waktu itu cuma Ms.Paint, jadi gue bikin game pake Ms.Paint. Lah emang bisa bikin game dari Ms.Paint? Bisa dong, gue kan jenius (pas kecil haha). Jadi caranya gue bikin warna background, dan di antaranya gue bikin semacam jalan tikus, ada start dan garis finishnya. Misalnya, backgroundnya biru, dan jalan tikusnya putih (karna bikinnya pake penghapus), lalu kita pick brush dengan ukuran menyesuaikan, warna apa aja, misalnya warna merah. Lalu kita goreskan brush kita dari garis start sampai garis finish tanpa boleh terputus. Kalo putus, berarti mati, harus Ctrl + Z dan ulang lagi. Kalo warnanya keluar dari jalur, berarti mati, harus Ctrl + Z dan ulang lagi.


Memang simple banget tapi susah men, karena zaman dulu belum ada mouse laser, masih mouse jadul yang ada bolanya dan gak mulus, jadi menggoreskan brush di kanvas paint dengan ngikutin jalur tertentu dengan sekali gores adalah tantangan. Itulah sebabnya untuk menuntaskan satu level, butuh waktu yang lumayan lama dan ngulang terus, dan ketika finish, gue pun bikin level baru yang lebih sulit. Walau bikin sendiri dan yang mainin cuma gue dan adek gue (gak tau deh dia masih inget apa nggak gue paksa buat nyobain level, soalnya masih kecil), tapi menurut gue itu lumayan seru.

Menurut gue, membuat game yang bagus dan seru adalah suatu pekerjaan mulia, karena kita bisa membuat orang yang memainkannya bahagia. Selain itu, dibesarkan oleh video game, gue juga ngerasain banyak manfaat dari bermain video game, seperti melatih mengambil keputusan dengan cepat, ketangkasan, melatih kesabaran, dan belajar berbagi (ganti-gantian komputer atau PS sama adek dan sepupu). Dan melihat orang atau anak-anak yang memainkan game buatan kita pasti akan membahagiakan kita juga.

Untuk membuat game yang bagus, gak melulu harus ngerti pemograman, mekanis, atau desain. Karena game yang bagus berawal dari ide yang bagus. Ide itulah yang sangat penting dari sebuah game. Kalau idenya bagus, grafiknya sederhana pun bakalan tetep seru dan adiktif, tapi kalau idenya jelek, mau grafiknya sebagus apapun pasti gak akan bisa enjoyable.Banyak contoh game-game sederhana yang sukses berat karena idenya, kayak game android Don't Tap The White Tile, Angry Bird, 2064, Flappy Bird, dan lain sebagainya.

Karena berawal dari ide itulah, maka siapapun bisa membuat game asal memiliki ide. Banyak orang-orang yang berhasil membuat game yang latar belakangnya bukan programmer atau apa, tapi hanya berawal dari kesukaan mereka terhadap game. Sebagai contoh, duo youtuber yang merupakan youtuber favorit gue, Smosh (Ian Hecox dan Anthony Padilla). Dari kecil, Ian dan Anthony sering main video game bareng, ya taulah, begadang buat maen video game, bahkan mereka pernah bolos sekolah buat beli game Halo 2 yang dapet bonus helm Master Chief. Setelah lulus SMA, mereka gak kuliah, dan memulai karir youtubenya dengan posting video menggunakan handycam ayahnya Anthony.


Karena kesukaan mereka terhadap game gak pernah mati, mereka juga buat channel game khusus, Smosh Game yang isinya mereka main game. Sampe akhirnya mereka mewujudkan impian mereka waktu kecil yakni membuat game sendiri. Yang pertama Super Head Esploder X dan yang kedua dan merupakan proyek besar yang ditunggu-tunggu : Food Battle : The Game.


Karena Smosh lah gue semakin yakin, bahwa siapa saja bisa membuat game dan jangan takut meninggalkan kesukaan kita terhadap video game walau sudah semakin dewasa. Gue harap, suatu hari nanti gue bisa menghasilkan minimal satu video game, baik itu game mobile, game flash, atau web riddle game (inget NyonNyonNyon nya Bena Kribo?). Pengennya sih sebelum umur 30an, biar gue nya juga masih muda dan masih asik, belum tua dan menyebalkan heuheu. Semoga bisa.